Powered By Blogger

Minggu, 06 Februari 2011

Berbagi Rezeki di Pesantren Muhammadiyah Jayapura


Sebelum bertanding melawan Persipura Rabu (2/2), PERSIB memberikan sumbangan uang ke panti asuhan Muhammadiyah Jayapura. Sumbangan yang dikumpulkan dari seluruh pemain dan ofisial tim ini dimaksudkan untuk berbagi antarsesama. Pemberian sumbangan ini memang sudah direncanakan oleh pelatih Daniel Roekito dan manajemen melalui perbincangan dengan wakil manajer H Dedy Firmansyah. Menurut Daniel, sudah sepantasnya tim PERSIB khususnya pemain memberikan sedikit harta bagi kaum yang membutuhkan dari hasil pendapatannya agar mereka bisa lebih diberkati dan dilindungi oleh Allah SWT dari segala malapetaka. Hal tersebut disambut positif oleh Dedy. Menurut Dedy memang dalam penghasilan pemain yang begitu besar, ada hak milik orang lain (fakir miskin dan anak yatim). Maka dari itu semua pemain diminta keikhlasannya untuk menyumbang berapapun yang mereka mau.


Sumbangan yang dikumpulkan pada malam hari sebelum pertandingan Selasa (1/2), terkumpul sebesar Rp. 3.560.000. Uang sumbangan tersebut langsung diberikan Dedy kepada Sumyani (29) selaku perwakilan pengurus pasantren Muhammadiyah Jayapura. Pasantren Muhammadiyah Jayapura itu dibangun oleh alm. Ibrahim Bauw yang berasal dari Ternate. Saat ini pasantren tersebut dipimpin oleh Ismail Malawat dan menampung sebanyak 43 anak yatim yang terdiri dari 33 anak laki-laki dan 10 anak perempuan. Sumyani berharap dengan keikhlasan dan niat baik dari PERSIB, seluruh pemain, ofisial dan manajemen, selalu dalam lindungan Allah dan selalu mendapatkan berkah dan hidayah sehingga dapat menjalani kompetisi tanpa ada gangguan yang berarti.

Menurut Sumyani, sumbangan dari PERSIB akan dialokasikan untuk biaya oprasional pendidikan, karena beberapa anak penghuni panti asuhan tersebut di sekolahkan dan dibiayai oleh pasantren dari uang sumbangan warga sekitar dan para pendonor lainnya. Adapun jumlah anak yang bersekolah adalah: satu anak bersekolah di Taman kanak-kanak, 16 anak di sekolah dasar, 7 anak di Sekolah Menengah Pertama, 11 anak di Sekolah Menengah Atas dan 8 anak berkuliah.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar