
Tepat di hari jadi PERSIB yang ke-78, Senin (14/3), sekitar 100 orang anggota Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber), berinisiatif menggelar acara bertajuk "A Tribute to Ateng Wahyudi". Untuk mengenang jasa-jasanya, mereka melakukan ziarah di makam mendiang mantan Ketua Umum PERSIB (1985-1994) ini di Taman Pemakaman Umum (TPU) Babakan Ciparay Bandung, Senin (14/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Selain sekitar seratus anggotanya, dalam acara ziarah dan tabur bunga tersebut hadir juga empat putra dan putri Ateng Wahyudi, Ny. Erni Ernawan, Ny. Ida Rekotomo, Ny. Linda Sugeng dan H. Dandan Riza Wardana. Tampak hadir juga mantan pelatih PERSIB, H. Indra M. Thohir dan mantan pemain PERSIB, Giantoro Soendoro.
"Kami mengadakan acara ini hanya untuk mengenang jasa-jasa beliau (mendiang Ateng Wahyudi-red) dan dedikasinya yang luar biasa buat PERSIB. Kami pikir, totalitas dan semangatnya pada saat memimpin PERSIB patut jadi contoh buat PERSIB sekarang ini," kata Ketua Bomber, Asep S. Abdul. Dengan mencontoh totalitas dan semangat Ateng yang tiga kali mengantarkan PERSIB menjadi kampiun yaitu pada Kompetisi Perserikatan 1986, 1990 dan 1993-1994, Asep berharap, PERSIB bisa segera mengembalikan kejayaannya lagi. "Tahun ini, kita berharap, PERSIB bisa juara di ajang Piala Indonesia," katanya.
Dari pihak keluarga, H. Dandan Riza Wardana yang pernah menjabat sebagai Manajer PERSIB U-18 dan U-21 mengucapkan terima kasih atas inisiatif dari anggota Bomber ini. "Kami sekeluarga berterima kasih karena mereka ternyata masih mengingat dan menghargai dedikasi papih (Ateng Wahyudi-red) untuk PERSIB. Mudah-mudahan, PERSIB sekarang pun bisa segera berprestasi lagi," kata Dandan. Acara di TPU Babakan Ciparay diakhiri dengan acara doa bersama, tabur bunga dan penyerahan plakat dari Bomber kepada pihak keluarga Ateng Wahyudi. Plakat yang sama juga diserahkan Bomber kepada PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) sebagai pengelola PERSIB di era profesional ini.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar