Powered By Blogger

Minggu, 08 Agustus 2010

Persik vs Persebaya Pindah ke Palembang


Setelah untuk ketiga kalinya gagal menggelar pertandingan, laga antara tuan rumah Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya Liga Super Indonesia 2009/10 kembali mengalami penjadwalan ulang menjadi tanggal 8 Agustus besok di stadion Jakabaring, Palembang. Keputusan ini dikemukakan oleh CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono.


“Sudah dipastikan laga Persik melawan Persebaya akan digelar di Stadion Jakabaring, 8 Agustus 2010, pukul 15.30 WIB tanpa penonton. Sedangkan playoff tetap di Jakabaring pada 10 atau 11 Agustus 2010,” ujar Joko seperti dilansir vivanews.

Sebelumnya, jadwal pertandingan ini adalah pada tanggal 29 April dan diadakan di Kediri, namun karena tidak mendapatkan ijin dari kepolisian, panpel memindahkan tempat pertandingan ke stadion Mandala Krida Jogjakarta. Lagi-lagi, mereka juga gagal menggelar pertandingan dengan alasan yang sama. Imbasnya, komisi disiplin PSSI lalu menyatakan bahwa Persik dinyatakan kalah WO.

Cerita berlanjut ketika komisi banding mengabulkan permintaan Persik agar keputusan komisi disiplin dianulir dan pertandingan diundur menjadi tanggal 5 Agustus di Kediri. Pada saat hari-H, ternyata pihak Polresta Kediri mencabut ijin pertandingan berdasarkan masukan dari Polda Jatim. Panpel Persik kembali gagal menggelar pertandingan.

Sebelum pertandingan tanggal 5 ini, Joko Driyono pernah menyatakan bahwa jika panpel Persik gagal menggelar pertandingan, maka Persebaya berhak menang WO sesuai dengan manual liga yang berlaku. Jika demikian, maka Persebaya dinyatakan menang 3-0 dan berhasil mengungguli Pelita Jaya di klasemen akhir Liga Super Indonesia di posisi 15. Unggul selisih gol.

Namun pernyataan Joko itu seakan tidak pernah ada, karena kabar terakhir menyebutkan bahwa laga kontroversial ini kembali dijadwalkan ulang oleh PT LI menjadi hari minggu besok di Palembang.

Dengan penjadwalan ulang ini, maka jatah playoff melawan Perseram Raja Ampat, masih dapat diperebutkan oleh Persik, Persebaya, dan Pelita Jaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar